Thursday, 24 August 2017

jalan ke eropa : engelberg - mount titlis


Day 6 : Barcelona – Zurich – Engelberg – Mt Titlis
entah hari keberapa harus bangun pagi2 banget. jam 3.30 udah bunyiin alarm gara-gara semalam pengumuman kalo hari ini bakal ada demo awak transportasi, jadi disarankan agar lebih pagi. haduhh ada2 aja. buruan mandi, beberes koper, ninggalin kunci di pintu kamar terbuka, dan jam 4.30 kita udah duduk manis di taksi menuju bandara. naik taksi adalah pilihan terbaik mengingat jam 4.30 metro belum beroperasi, lalu kita juga berempat dengan 3 buah koper kecil.

kali ini kita naik pesawat vueling yang dulu pas belinya dari british airways. rada bingung juga apa mereka ini saling mengakuisisi atau gimana ya. soalnya dulu pas beli aku coba via website vueling nggak bisa, aku belinya penerbangan british airways. tapi giliran dikonfirmasi kok jadi vueling ya. sama kayak pas dari roma ke Barcelona, aku pesennya di Iberia air, giliran berangkat kok jadi vueling. yasudlah yang penting bisa berangkat hehe.. pesawatnya sih tulisannya vueling.com.
jangan lupa malam sebelumnya kita udah web check ini. oya baru kali ini kita masukin koper sendiri di belt lho, biasanya kan ada petugasnya. jadi kita input kode check in kita di mesin, trus keluarlah stiker untuk dilekatkan di gagang koper, trus di-scan beserta kopernya di depan counter belt. kelar di-scan lalu dorong aja ke belt. kelar. bener2 semuanya self service ya.
btw agak shock juga pesawatnya jadul banget, tua gitu deh, besi2 gitu dan udah banyak yang ngelupas. jadi was2 tapi untungnya cuaca cerah banget. ternyata biarpun tua tapi baik2 aja, kelihatannya kokoh dan mungkin juga karena cuaca bagus. seneng banget dalam penerbang 1,5 jam itu pemandangannya bagus banget mulai dari menyeberang dari pantai di Barcelona ke arah tanah Switzerland. pas di swiss mulai terlihat puncak2 gunung dengan salju, tapi di sekelilingnya hijau juga pegunungannya. cantik banget pokoknya.


sampai di bandara Zurich sekitar jam 9 lewat kita langsung lari-lari mencari tempat peron kereta menuju Luzern. kita udah beli online tiket zurich – lucerne – engelberg, trus baliknya besok udah beli engelberg – Frankfurt. lumayan rempong juga soalnya petunjuk di tiket online yang kita beli nggak begitu jelas. setelah tanya sana sini akhirnya ketemu juga, begitu naik langsung berangkat. huaaa.. ngos2an banget. sebetulnya masih ada next kereta, tapi karena waktu terbatas, maka harus disiplin waktu. kita harus sampai ke engelberg buat ngejar trip ke mount titlis mengingat jam 4 sore kereta gantung terakhir yang balik dari mount titlis ke engelberg.


kereta dari zurich ke engelberg ini duduknya bebas karena perjalanannya sekitar 45-50 menit. kita turun di Luzern dan lari-lari lagi nyari kereta ke engelberg. yang ini lebih dramatis lagi karena kita bertiga udah lari2 naik kereta dan dapat duduk, mendadak mr.hubby turun lagi mau nyari roti padahal udah tinggal 7 menit lagi kereta berangkat. dan hampir aja doi ketinggalan sementara kita udah pasrah karena jarak dari tukang jualan roti ke peron lumayan jauh.
sebetulnya sayang juga melewatkan Luzern ini karena katanya kotanya bagus. apadaya semua serba mepet waktunya. setelah perjalanan 45 menit, sampailah kita di engelberg, pemberhentian terakhir. aku udah pesen spannort inn sekamar berempat yang letaknya persis di samping stasiun. dan ini satu2nya penginapan kita termahal sepanjang ngebolang di eropa kali ini, padahal kategorinya penginapan biasa aja. nggak heran karena segala macam di swiss ini super mahal, jadi siap2 shock. misal minuman botol yang beli di vending machine yang di sana harga sekitar 2 euro, tiba2 di swiss jadi 5-6 euro. demikian pula roti seuprit dengan santainya berharga 8-10 euro. gubrakkk.


sampai di spannort inn kita titipin koper dulu karena belum bisa check in, masih jam 12 kurang. resepsionisnya juga kosong, dititipin ke pelayan kafe di sampingnya. kita lalu jalan kaki ke arah stasiun kereta gantung sambil menikmati pemandangan yang bagus banget di belakang penginapan. udaranya juga seger banget, sejuk dan nyaman. duhh..seandainya saja bisa tinggal di sini, jadi kebayang cerita Heidi di pegunungan alpen deh..




sampai di loket pembayaran transport ke mount titlis, kita sekalian nanya bisa sewa jaket nggak. cuaca di tv deket loket menunjukkan di mt.titlis mencapai minus 3.  sementara kita berkunjung di awal musim panas dan gak bawa perlengkapan. ternyata ada toko perlengkapan di seberangnya, termasuk bisa menyewa jaket, sepatu dll disitu. alhasil kita bertiga nyewa jaket, plus aku sendiri nyewa sepatu buat di salju.



jadi pertamanya kita naik kereta gantung dulu. kereta gantungnya tinggi banget dan lumayan lama. pemandangannya lagi2 menakjubkan, hijau terhampar dengan kotak2 putih rumah-rumah di padang rumput. terdengar suara klonongan sapi ramai banget, padahal kita ada di ketinggian. rasanya tuh tenang dan damai banget. pelan-pelan mulai keliatan ada salju dan udara makin dingin. setelah terayun-ayun di kereta gantung lumayan lama, kita turun dan pindah ke kereta bundar (rotair) yang besar yang akan membawa kita hamparan salju.






sampailah kita di pemberhentian kereta bundar, lalu turun dan menunju ke gunung bersalju. Cuaca super dingiiin. takjub banget seumur2 baru sekali itu lihat dan pegang salju.. ternyata nggak beda jauh sama bunga es yang ada di kulkas hehe.. foto2 dengan narsisnya seperti biasa. trus kita naik ice flyer, semacam gantungan terbuka gitu, meluncur dari satu pos ke pos berikutnya. seneng bangettt… di pemberhentian ice flyer itu kita turun trus jalan2 di gunung bersalju. kita bertiga main seluncuran salju, sedangkan Selma duduk2 karena nggak berani. abis itu naik jembatan gantung bersalju.






kita bertiga sih betah banget mainan di salju, tapi Selma bilang pusing2, jadi akhirnya kita istirahat. oya, di gunung salju kusarankan pake kacamata hitam karena silau dan bikin pusing. Jadi hawanya dingin tapi silau, jadinya bikin pusing gitu.
sebetulnya belum puas main tapi waktu menunjukkan pukul 3 sore, harus segera turun karena jam 4 terakhir kereta gantung balik ke engelberg. kita sempet makan di kafe kecil di situ, makan apa coba.. cup mie hehe.. ternyata banyak orang india berkunjung disini, jadinya makanan juga ikut menyesuaikan. kita naik rotair lagi trus kereta gantung balik ke engelberg, balik ke penginapan.



oya, kita nginap sehari engelberg ini. tapi kusarankan nggak nginep di engelberg karena tempat ini super sepiii.. kayak desa gitu. bener2 mati gaya deh karena jam 8 malem semuanya udah tutup termasuk mini market, sedangkan kita masih pengen beli makan. saranku, pas di Luzern itu cari penginapan taruh koper trus baru ke engelberg. dari engelberg selesai jam 4-5 kita bisa balik ke Luzern karena kotanya lebih besar, jadi malem masih lumayan idup.




tapi memang pemandangan di engelberg ini bagus banget. kotanya kecil banget, lebih tepat disebut desa. kita bisa jalan keliling dalam 2 jam dan udah abis aja isinya. kita sempet ke minimarket sebelum tutup jam 7 malam buat beli oleh2 biar murah, tapi tetep aja mahal. nah abis kelar jalan-jalan keliling itu kita mau cari makan ternyata udah tutup semua dong, padahal baru jam 8 malem. bahkan tempat makan di penginepan juga tutup. alhasil kita makan biskuit dan coklat yang dibeli di minimarket yang mustinya buat oleh oleh itu hehehe... 




di atas itu penampakan penginapan kita, plus ada balkonnya bisa melihat pemandangan indah di sekelilingnya. berhubung udah nggak bisa kemana2 lagi karena pada tutup semua jam 8 malam, kita lalu istirahat soalnya besok paginya kita udah harus balik ke Frankfurt...





2 comments:

  1. Hi. Boleh tau harga sewa jaket dan sepatu di mount titlis brp?

    ReplyDelete
  2. halo.. kayaknya sekitar 8-10 CHF ya. kalo jalan pas musim panas mending sewa aja biar enteng kopernya

    ReplyDelete